Posted on Leave a comment

Apa itu Kain Anti-Air (waterproof) ?

Pada awal tahun 2019 dunia fashion tanah air digemparkan dengan kain anti-air. Terutama pada kain yang lagi trend untuk jilbab, yaitu voal. Atau dikenal luas dengan nama Voal Anti-Air, Voal Waterproof, atau Voal Watersplash.

Pada awalnya hanya 1 (satu) produk yang keluar untuk voal anti -air ini, yaitu Voal Emerald. Namun seiring market yang menerima dan semakin laris, banyak pabrikan akhirnya mengeluarkan versi murah untuk voal anti-air. Mereka berlomba-lomba mengeluarkan voal anti-air.

Lalu, kenapa kain bisa menjadi anti-air?

Jawabannya sangat sederhana, yaitu dengan disemprotkan oleh Cairan Anti-Air, atau dalam dunia industri dikenal dengan Waterproof Liquid, dan biasanya dalam bentuk spray.

Contoh Cairan Anti-Air

Maka dari itu tak jarang, setelah beberapa kali pemakaian atau pencucian. Kain voal anti-air anda seakan jurus anti-airnya memudar. Karena memang cairan anti-air yang melindungi kain tersebut lama kelamaan mengelupas.

Jadi, kain anti-air adalah kain yang setelah finishing dari pabrik ditambah atau disemprotkan dengan cairan anti-air setelahnya. Dan tidak jarang juga dilakukan dengan proses manual untuk voal-voal yang sudah beredar, seperti voal basic, yang disemprot manual dengan cairan anti-air dan akan merubah value harganya menjadi 50% lebih mahal.

Source gambar : salah satu produk di bukalapak & tokopedia

Posted on 7 Comments

Jenis dan Macam Kain Voal

voal

Jilbab voal yang mulai ngetrend pada awal tahun 2017, dan secara mengejutkan atau diluar prediksi bisa bertahan hingga hari ini, ternyata reaksi market sungguh luar biasa, berawal dari munculnya Japanese Voile (Voal Jepang) kemudian lahirlah jenis-jenis voal yang lain yang lebih tinggi secara kualitas, mulai dari Voal Two Tone, Dobby, hingga yang paling viral dan hype adalah Voal Ultrafine.

Kata Voal berasal dari kata Voile yang berarti jilbab / kerudung dalam Bahasa Perancis, 90% kain jenis ini dibuat dengan model jilbab square atau segi empat. Untuk lebar kain sendiri sangat bervariasi, mulai dari 115 hingga 150 cm. Berikut ini macam dan jenis-jenis voal yang bisa kami rangkum dan review.

Voal Basic

Voal Basic ini mulai muncul di tahun 2018, dikarenakan semakin berkurangnya stock Voal Jepang di market, karakter mirip dengan Voal Jepang tapi lebih lemas dan lebih tidak mudah kusut dari Voal Jepang. Dengan lebar atau bidang 115 cm, meembuat Voal Basic laris dikalangan para new comers fashionpreneur Indonesia atau untuk sekedar mulai berbisnis jilbab square.

Voal Jepang

Voal Jepang adalah salah satu pioneer lahirnya trend kain voal di Indonesia, kain yang sangat lembut nan dingin dipakai, salah satu kekurangan voal jepang yang paling kentara adalah dia sangat kaku dan mudah lecek atau kusut. Namun, dengan color chart yang beragam, produk ini masih dicari hingga detik ini, namun kenyataan di pasaran kain ini sangat sulit ditemukan.

Voal Two Tone

Dilihat dari namanya kita sudah tahu bahwa jenis voal ini mengandung 2 (dua) macam warna pada teksturnya, Voal ini sempat populer di awal tahun 2018. Karena Vanilla Hijab memproduksinya. Tidak banyak pabrik yang memproduksi kain yang dikenal sangat nyaman ini, akhirnya pada tahun 2019 ini jenis kain voal ini seakan sudah punah, karena hampir tidak ada lagi di pasaran.

Voal Dobby

Layaknya saudara kembar bagi Voal Two Tone, voal dobby juga mulai hilang dari pentas per-jilbab-an tanah air, dengan teksture yang unik (ada kotak-kotak) nya, voal ini sangat lembut dan lemas. Akhirnya banyak yang menggunakan voal ini sebagai pashmina.

Voal Ultrafine

The Legend!, betul sekali voal yang satu ini memang sudah menjadi legenda semenjak kemunculannya, hampir semua produsen busana muslim atau hijab mempunyai produk dengan bahan benang ultrafine yang lembut ini. Voal ini menjadi legenda karena dari semua unsur keinginan kustomer terpenuhi, mulai dari kualitas bahan, kenyamanan, harga, dan warna-warna soft atau pastelnya yang menggoda. Kami memprediksi setidaknya 1 – 2 tahun kedepan voal jenis ini masih bertahan.

Lihat Warna Voal Ultrafine

Voal Superfine

Seakan ingin mengikuti jejak ultrafine, akhirnya para pabrik ingin membuat produk satu level diatas ultrafine, dengan memunculkan benang superfine yang lebih soft dan halus daripada ultrafine. Superfine di pasaran yang paling terkenal adalah Sahara. Dengan harga yang lebih mahal dari ultrafine, voal superfine ini seakan masih berdiri dibelakang bayang-bayang sang kakak, voal ultrafine.

Lihat Warna Voal Superfine

Voal Ultrasatin

Produk kelas atas muncul lagi, dengan bercampur bahan silk, muncullah Voal Ultrasatin yang begitu lembut dan ada sedikit efek kilapnya, seakan menunjukkan sisi luxury nya. Merk Tryspan adalah salah satu yang paling populer dari Voal Ultrasatin.

Voal Ultrasatin Tryspan (sumber gambar)

Voal Watersplash

Voal ini baru muncul tahun 2019, dengan kelebihan yang tidak dipunyai voal yang lain, yaitu anti-air atau watersplash. Lebar voal jenis ini adalah 120 cm, 1 rol rata-rata berisikan 50 yard. Diprediksi voal jenis ini masih kalah hype dengan Voal Ultrafine karena dari segi harga masih terlalu mahal, namun juga ada yang meyakini bahwa Voal ini akan segera naik daun karena sisi keunikan anti-airnya.

Lihat harga Voal Watersplash

Sedihnya banyak brand-brand saat ini “mencuri” margin profit dengan sembarangan menamai dan mengklaim produk mereka adalah produk yang menggunakan voal jenis ultrafine (padahal pakai dibawah itu) pembeli yang tidak aware tidak tahu dan memang tidak bisa secara kasat mata membedakannya.

Posted on 3 Comments

Cara Membedakan Kain Original dan KW

Akhir-akhir ini sering kali tim kami ditanya oleh beberapa pelanggan baru, apakah kain yang dijual oleh TKM adalah original / premium atau grade rendah?. Maka dari itu kami tergelitik mencari fakta yang ada, dan sungguh mengagetkan, saat ini banyak sekali pabrikan yang mulai menjiplak kain-kain original dengan melahirkan kain kw yang secara kasat mata 90% mirip dengan kain original. Maka dari itu kami terketuk hati untuk membagikan tips bagaimana anda sebagai pembeli agar tidak sampai salah pilih terhadap kain yang akan dibeli.

Cap atau Label

Cap tidak bisa dibohongi, kenapa? karena memang pabrikan yang meniru atau menjiplak kain original tidak berani untuk totally menjiplak 100% terkait labeling dan packaging, karena memang mereka takut terkait tuntutan HKI (Hak Kekayaan Intelektual) jika nanti ketahuan dan pemilik brand yang asli akan menuntut ke pengadilan. Maka dari itu mereka menyamarkan atau mempelesetkan labeling hingga menjadi mirip namun sejatinya beda. Seperti ini.

TOYOBO ORIGINAL

Tips = Jika anda ingin membeli kain, baik secara offline maupun online, minta si penjual terkait foto cap atau label dari kain yang ingin anda beli. Pedagang yang jujur insyaAllah akan memberikannya dengan senang hati.

Harga

Yang kedua terkait harga, kain original tak mungkin jatuh harga sampai 20% dari harga rata-rata. Karena memang penjual kain original itu tidak mengambil untung yang banyak, namun mereka fokus pada kuantitas penjualannya. Misal rata-rata harga Toyobo RM di pasaran adalah sekitar Rp.29.000 per yard, maka dipastikan tidak akan ada yang jual Toyobo RM dibawah 20% dari harga rata-rata atau dibawah Rp.24.000, jika ada yang jual dibawah rumus tersebut, kemungkinan besar kain yang ditawarkan ke anda adalah kain bukan original.

Tips = Jangan terkecoh dengan harga yang murah, kecuali segmen bisnis anda adalah fashion dengan harga yang terjangkau, karena sekali pembeli berekspektasi tinggi terhadap anda dan ternyata yang anda berikan tidak sesuai dengan harapan mereka, maka jangan bermimpi bisnis anda bisa tumbuh. Karena bisnis fashion terutama online adalah bisnis rekomendasi dan word of mouth.

Handfeel

Yang terakhir adalah handfeel, atau merasakan dengan panca indra anda terhadap kain yang ingin anda beli, jika penjual berkenan, mintalah potongan sample terhadap kain yang akan anda beli. Jika memang penjual mengharuskan anda membayar potongan sample yang anda minta, jangan ragu!, karena rugi sedikit di awal tidak terasa daripada ketika sudah terlanjur beli grosir / roll ternyata kain yang anda beli datang dengan ketidaksesuaian harapan anda. Uang jutaan pun dengan terpaksa melayang.

Tips = Mintalah sample untuk handfeel ke penjual, baik itu gratis (Alhamdulillah) maupun anda harus membayar potongan tersebut dan ongkos kirimnya. Namun ada juga penjual yang hanya mengirimkan sample kepada potential buyer saja, maka dari itu saran kami, perkenalkan dulu profile anda kepada penjual, hingga penjual tersebut dengan senang hati mengirimkan potongan samplenya karena menganggap anda sebagai potential buyer.

Demikian sekelumit tips dari kami, selalu kenali dan hati-hati dengan barang tiruan. Jika ada pertanyaan dan komentar, silahkan tinggalkan komentar anda di bawah ini,

Terima Kasih.

Yusuf Kurniawan
CEO – tokokainmurah

Posted on Leave a comment

5 Kain Rekomendasi Untuk Jilbab Segi Empat

Memakai hijab / jilbab adalah kewajiban seorang muslimah, dan Alhamdulillah mulai awal tahun 2000-an jilbab bergeliat menjadi fashion trendsetter.

Berbagai model dan bahan yang digunakan bisa mencapai ratusan. Muslimah tinggal menyesuaikan selera yang diinginkan. Maka dari itu izinkan kami memberikan rekomendasi bahan atau kain yang sangat cocok digunakan untuk jilbab, terutama jilbab dengan bentuk segi empat yang simple.

1. Voal

Ya, voal menjadi sangat terkenal mulai tahun 2015, karena bahan yang nyaman ini mayoritas terdiri dari katun yang dingin, lembut dan tidak gampang kusut. Saat ini menjadi primadona dan pilihan utama bagi muslimah yang ingin tampil kekinian dengan jilbab segi empat. Salah satu pemrakarsa voal ini adalah Vanilla Hijab, dan akhirnya mulai banyak yang membuntuti kesuksesan mereka.

voal
Voal Sumber

Dan akhir-akhir ini ada inovasi yang lahir dari kain voal ini, apa itu? printing!. Saat ini banyak sekali model voal yang tak hanya polos, namun printing dengan menggunakan metode sublimasi atau digital printing. Maka dari itu berbagai motif mulai dari yang kalem hingga rame bisa kita dapatkan.

2. Cornskin

Sesuai dengan namanya yaitu Cornskin yang dalam bahasa Indonesia berarti kulit jagung, teksture kain cornskin seratnya memang mirip sekali dengan kulit jagung, tipis dan bergaris. Maka dari itu kain ini sangat nyaman dipakai dan dijadikan jilbab model segi empat.

cornskin
Cornskin. sumber

Bahkan tahun ini muncul saudara kembarnya atau yang hampir mirip handfeel dari cornskin ini yang bernama Rubicorn dengan kualitas yang lebih baik dan tentunya dengan harga yang agak mahal.

3. Diamond Crepe

Salah satu legenda untuk model jilbab, Diamond Crepe tetap menjadi andalan bagi wanita muslim. Dengan keunggulan-keunggulan yang tak dimiliki kain jilbab lainnya seperti texture efek berpasir dan melar atau stretch.

diamond crepe

Hal ini sangat pas jika kita ingin penggunaan model jilbab yang merekat di kepala. Selain jilbab segi empat, Diamond Crepe juga banyak digunakan model jilbab yang lain seperti khimar, pashmina, dan lainnya.

4. Polycotton

Lahir dengan nama gabungan Polyester dan Cotton atau campuran polyester dan katun, Polycotton sempat menjadi pilihan alternatif para muslimah yang ingin jilbab segi empat yang bisa tegak di dahi. Ya, ada beberapa wanita yang suka dengan model jilbab bisa tegak di dahi karena mereka beralasan lebih anggun.

polycotton
polycotton by Umama Scarf

Kain ini mayoritas diproduksi oleh pabrik tekstil dalam negeri, namun kualitas juga tidak kalah dari yang lain.

5. Double Hycon

Jika anda ingin jilbab segi empat dengan harga yang paling terjangkau, mungkin anda bisa melirik kain yang satu ini. Double Hycon. Bahannya cukup unik dan berbeda dengan yang lain.

double hycon
double hycon. sumber

Beberapa saat kebelakang jilbab berbahan Double Hycon ini menjadi viral karena sering dipakai oleh artis Laudya Chintya Bella.

Itulah 5 (lima) bahan / kain rekomendasi dari TKM untuk anda semua yang ingin dan mencoba jenis baru dari fashion appeal anda.

 

See you on top!